Belawan - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pelabuhan Belawan menangkap seorang resedivis yang sering meresahkan masyarakat dan berulang kali keluar masuk penjara dan sudah berulang kali di tembak polisi,Kamis (20/6/2024).
Resedivis tersebut mengaku berpropesi sebagi pembobol rumah warga dan di lakoninya selama 35 tahun sejak berumur 14 tahun serta sudah 7 kali di tembak Polisi.
Hendrik (49) yang tubuhnya penuh tato tersebut yang berpropesi sebagi perusak rumah warga di akuinya kepada petugas saat di introgasi penyisik.
Dalam hal ini warga menyebutnya Hendrik tato di ringkus Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan karena membobol rumah Nadia dan mencuri satu unit handphone juga satu unit laptop.
Disaat tersangka hendak di tangkap petugas Hendrik tato melawan menggunakan senjata tajam lalu petugas melakukan tindakan tegas dan terukur di bagian betis kakinya
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP. Janton Silaban SH. SIK. MKP., membenarkan atas perbuatan tersangka dan kini tersangka mendekam di sel tahanan Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan untuk proses lebih lanjut. Ungkap Media
( Dhiva )