DELI SERDANG : Keluarga besar H Tohar Suhartono dan Ibu Hj Elfrida Sinuhaji menginfaqkan bangunan Madrasah Taman Pendidikan (TP) As Syukirah yang terdiri dari kelas TKA dan MDTA di Desa Pertambatan Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Hal ini karena Keluarga H Toharuddin melihat ada tanah yang diwakafkan untuk pembangunan madrasah, kemudian pihaknya melakukan infaq untuk pembangunan gedung. "Sedikitnya ada tiga lokal dan sudah diresmikan pemakaiannya pada 23 Mei 2024," katanya kepada media Jumat 28 Juni 2024.
Keluarga H Toharuddin membangun dan menginfaqkan madrasah tersebut, karena desa itu merupakan kampung halamannya. Lagi pula di desa ini belum ada madrasah. Saat sudah dimulai pembangunan karena ada yang mewakafkan lahan, melihat kondisi itu maka mereka tindaklanjuti dengan membangun ruangan kelas sehingga bisa digunakan untuk anak-anak belajar ilmu agama.
"Kami bangun madrasah ini agar generasi kampung asal saya ini tidak ketinggalan dengan desa-desa yang ada di Jawa. Dan kita harapkan madrasah ini dapat menghasilkan murid-murid yang memiliki kompetensi berkelanjutan demi desanya dan menjadi generasi yang islami. Mudah-mudahan penduduk desanya bisa jadi pemimpin mulai dari tingkat desa, kecamatan kabupaten dan provinsi, mampu berperan dan menonjol.
Saat ini muridnya sudah 37 orang sehingga diharapkan kejahatan yang berkaitan dengan narkoba akan hilang.
Sementara Camat Dolok Msihul Elmiaty SAP, diwakili Sekcam Ghazali Nur, mengatakan dengan adanya bangunan untuk pendidikan madrasah ini akan berdampak banyak murid masuk untuk belajar sehingga dengan pendidikan agama mereka para generasi penerus bisa menjadi pemimpin yang amanah.
Sementara Anggota DPRD Serdang Bedagai, Marno Sidabutar mengatakan, lembaga pendidikan madrsah untuk anak-anak generasi penerus ini mampu menyerap para peserta didik untuk belajar. Muaranya kita mau kejahatan dan transaksi melibatkan narkoba bisa hilang. "Kita akan memperjuangkan hal-hal yang berhubungan dengan perkembangan murid dan yayasan serta lembaga terkait," ujar anggota dewan itu.
( Dhiva )